Daycare Maryam & Isa : 1st week

Daycare Maryam and Isa

Alhamdulilaahh!

Lama sekali nggak nulis disini. Life's been very exiting lately! =p
Aleena dan Shabira saat ini sudah berusia 21 bulan, sudah bisa ngomong satu patah dua patah kata mengikuti kita bicara, Sudah  super duper aktiiiff sekali. hehehe *hiperbol* but true.

Lari larian sudah lancar sekali, manjat meja, kursi, naik perosotan sendiri semua sudah berani.  Juga persaingan antar saudara, berebutan, tidak mau kalah sudah semakin menjadi jadi, alhasil rumah lebih sering berantakannya dibanding rapihnya. hehe..

Bulan November 2015, saya ambil pekerjaan praktek fulltime di rumah sakit di Pasar Minggu. Alhamdulilah dapat yang tidak terlalu jauh dari rumah sehingga pagi hari saya bisa mengurus anak-anak terlebih dahulu, baru kemudian kerja sampai sore.

Tadinya Aleeira ( Aleena- Shabira) saat saya tidak ada, diasuh oleh dua asisten saya, sekalian beres-beres rumah juga. Liburan tahun baru 2015 kemarin, kebetulan mereka pulang kampung dan hanya satu yang kembali. 

Saya pernah mencoba menitipkan anak di daycare sebelumnya, namun hanya trial 3 hari, dan tidak dilanjutkan karena kurang cocok, anak-anak hanya bermain di dalam rumah, sedangkan Aleeira kalau di rumah sering bermain di teras, halaman, bahkan lapangan kompleks, jadi mereka bosan di daycare, dan mulai rewel kalau siang.

Awal tahun ini, kami mencoba kembali daycare yang lain di dekat rumah, Daycare Maryam & Isa, lokasinya di perumahan pondok duta dua cimanggis depok. Sangat dekat dari rumah kami. Tampak luar si rumahnya lebih luas, di halaman ada area playground dan halaman cukup luas untuk anak-anak berlarian, Terdapat 2 tempat tidur ntuk laki-laki dan perempuan, 2 area belajar, untuk anak-anak dibawah 2 tahun, dan diatas 2,5 tahun, perpustakaan mini dan ruang baca.




Outdoor Playground



kakak penanggung jawabnya ada 2, mereka sekaligus ownernya, Kak Zahra dan kak Dinar. Dibantu oleh 3 kakak lainnya. Di Maryam & Isa, sistem daycarenya sudah lebih teratur menurut saya. Mereka mengadaptasi sistem montessori di kombinasikan dengan ajaran agama Islam.

Jadwal anak- anak di Maryam and Isa dimulai pukul 7 atau 7.30, setelah diantar saya, suami, atau kakeknya. Kemudian Aleeira bermain di playground halaman, sampai kira kira pukul 9 kemudian masuk ke dalam rumah,makan snack pagi, bermain di dalam sambil belajar.  Pukul 12 anak anak makan siang bersama, shalat dzuhur, dan kemudian tidur siang, sampai pukul 14 atau 15, kemudian mandi dan dibacakan cerita / membaca sendiri jika sudah bisa sambil menunggu dijemput.

Biasanya saya jemput anak-anak pukul 15.30, bergantian dengan papanya atau minta tolong kakek nya jika saya dan suami harus pulang telat.

Orang tua mendapat buku laporan yang diisi kakak pengasuh setiap hari, jadi orang tua bisa tau perkembangan anak anak. Di minggu pertama ini, Aleena dan Shabira masih selalu mengangis saat diantar dan dijemput, Namun perkembangannya sudah kelihatan, dari durasi nangisnya sudah berkurang, dan selama di daycare anak-anak mulai tidak rewel, dan mulai mengikuti kegiatan bersama teman- teman yang lain.

Di rumah, perkembangannya pun mulai saya lihat, meski belum signifikan. Tadinya mereka berdua seriing sekali berebut, bertengka dan nangis. Seminggu ini, sudah mulai berkurang, sudah minta makan sendiri, sudah tambah beberapa kosa kata baru juga . Good girls ;)
Jam tidurnya pun maju, biasanya anak-anak tidur sekitar jam 8 atau jam 9 malam, Seminggu ini, mungkin karena sudah lelah seharian bermain di daycare, mereka tidur jam 06.30, atau jam 7, dan bangun jam 5 pagi.

Biasanya saya buatkan bekal mereka makan siang, dan 2x snack, untuk pagi dan sore. Makan siangnya tidak selalu habis, tetapi usaha mereka untuk makan sendiri patut diacungi jempol. hehehe..

Untuk biaya, tergolong tidak terlalu mahal. pendaftaran dan uang perlengkapan Rp. 500.000 per anak, Karena saya mendaftarkan 2 anak, didiskon menjadi Rp.350.000 per anak. Biaya ini hanya sekali dibayarkan untuk seterusnya. Untuk trial per anak Rp.300.000 selama seminggu. Biaya bulanan nya, untuk usia Aleena dan Shabira, Rp.700.000 / anak per bulan untuk senin - jumat jam 7 pagi sampai jam 3 sore.

Saya dan suami memutuskan untuk lanjut menitipkan anak-anak di daycare selama kami tidak ada, karena yang terpenting anak-anak tetap mendapat pengasuhan yang baik, Tidak terpapar gadget atau TV di luar pengawasan kami.

Makin pintar yaa anak-anak ku sayaang =))



Komentar

Postingan Populer